Kelompok
Bahan Bakar Minyak dan Gas
KP3
Teknologi Aplikasi Produk
PPPTMGB "LEMIGAS"
Keberadaan bahan
bakar minyak jenis bensin untuk
motor tempel di beberapa
wilayah sangatlah terbatas dan kadang terjadi kelangkaan, sehingga perahu layar
ataupun dayung menjadi pilihan untuk mencari hasil laut atau sungai demi
mendapatkan bahan makanan sehari-hari. Masalah ini perlu disikapi sebagai
bentuk tindak lanjut dari perhatian Presiden Republik Indonesia di awal tahun
2013 saat mengunjungi perkampungan nelayan tradisional yang secara prinsip
masyarakat Indonesia harus mendapatkan keberadaan bahan bakar yang baik. LPG
sebagai bahan bakar yang sejak dekade 2000-an telah dikenal dan dikonsumsi oleh berbagai lapisan
masyarakat, dapat juga dipergunakan sebagai bahan bakar substitusi bahan bakar
minyak bagi perahu motor tempel. Secara teori dapat dikonversikan menjadi
menggunakan bi-fuel, yaitu bahan
bakar minyak dan LPG. Adapun bahan bakar LPG yang dipergunakan adalah LPG 3 kg
yang secara umum telah merakyat dan telah difahami berbagai kalangan, serta
kemudahan dalam memperoleh bahan bakar tersebut. Namun perlu diperhatikan
faktor-faktor teknis dan keselamatan dari motor tempel dan pemakainya.
Berdasarkan data statistik dari Perikanan Tangkap Indonesia yang dikeluarkan oleh
Kementerian Kelautan dan Perikanan, jumlah
kapal yang menggunakan motor tempel itu paling dominan, sehingga konsumsi
premium justru cukup besar. Selama ini, kapal nelayan hanya identik
dengan solar saja. Padahal, sebagian besar kapal menggunakan bahan bakar
premium. Berdasarkan
literatur hasil uji coba dan
penelitian awal yang telah
dilakukan pada kapal
besar, terbukti penggunaan bahan bakar gas menghemat rata-rata 51% dibandingkan
dengan bahan bakar premium
(Ditjen Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan).
Untuk mendapatkan hasil penelitian yang lebih akurat dan
menunjang program pemerintah dalam menekan konsumsi BBM yang terus meningkat,
maka program konversi BBM ke Gas untuk kapal tempel masyarakat nelayan perlu
dilakukan dengan suatu penelitian yang menyeluruh dari mulai jenis alat
konversi yang sesuai hingga data teknis pengaruhnya terhadap mesin kapal tempel
itu sendiri. Hal ini
dimaksudkan supaya program konversi BBM bukan hanya di kendaraan umum, tetapi
untuk kapal ikan ukuran kecil (kapal
tempel) yang menggunakan premium.
Tujuan
Maksud dari kegiatan ini adalah untuk
melakukan pengujian performa motor tempel pada perahu nelayan kecil dengan
bahan bakar minyak jenis bensin dan LPG serta pembuatan sistem peralatan
konversi bagi motor tempel pada perahu tempel nelayan kecil.
Tujuan dari kajian ini adalah untuk memanfaatkan LPG sebagai bahan bakar
pada perahu motor tempel nelayan kecil serta pembuatan sistem peralatan
konversinya
Email: herryscorvio@gmail.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar